PROYEK MELUKIS LAPANG BASKET

BERSAMA PA DR BUDI S M Pd

DI CIRATA

PANTAI BALONGAN INDAH

TIRTA INDAH MAJALENGKA

PERAN TIK DALAM PEMBELAJARAN

Dalam konteks pendidikan, sesungguhnya peran TIK adalah sebagai “enabler”atau alat untuk memungkinkan terjadinya proses pembelajaran yang efektif dan efisien serta menyenangkan. TIK adalah sarana untuk mencapai tujuan, bukan tujuan itu sendiri.
Dengan demikian, bila dilihat dari sisi peran TIK bagi guru, maka eLearning yang sesungguhnya adalah pemanfaatan TIK secara relevan dan tepat oleh guru untuk memungkinkan dirinya:
Menjadi fasilitator, kolaborator, mentor, pelatih, pengarah dan teman
belajar.
Dapat memberikan pilihan dan tanggung jawab yang besar kepada siswa untuk mengalami peristiwa belajar.
Jika, pemanfaatan TIK oleh guru bertujuan hanya untuk mempermudah dirinya menyampaikan materi, dimana ia sebagai satusatunya
sumber informasi dan sumber segala jawaban, maka empat keterampilan masyarakat abad 21 yang dicanangkan PBB di atas tidak akan berhasil. (adaptasi dari Division of Higher Education, UNESCO, 2002) Sementara itu, bila dilihat dari sisi peran TIK bagi siswa, maka eLearning yang sesungguhnya adalah pemanfaatan TIK secara relevan dan tepat oleh guru untuk memungkinkan siswa :menjadi partisipan aktif. Jika pemanfaatan TIK dalam pembelajaran masih membuat siswa tetap pasif, seperti guru mengajar dengan menggunakan slide presentasi dimana yang masih dominan adalah dirinya, maka sia sialah teknologi tersebut digunakan.
Menghasilkan dan berbagi (sharing) pengetahuan/keterampilan serta
berpartisipasi sebanyak mungkin sebagaimana layaknya seorang ahli.
Belajar secara kolaboratif dengan siswa lain

PUTRI

LAPANG GOLF

berlokasi di Desa Pagerwangi Kecamatan lembang Kabupaten Bandung Barat

BPK DPR

Waktu sama Pa Tatang Gunawan,S.IP Ketua DPD GOLKAR / DPR

KRIDA FM

Waktu siaran di Radio Krida FM sama A Eja dan A Fadly

CURUG MALELA

Lg di Curug Malela

CURUG SAWER

Waktu kumpul bareng sama KKMA di Curug Sawer

CIRATA

Waktu kumpul bareng PGHI di Cirata asik loh

BEC

Lg cari HP model baru di BEC dapetnya HP merk TAXCO W1

WARNET LTSP

Saat nongkrong di Warnet cari data oey...........

WISATA KUDA

Di Wisata Kuda Paku Haji sama Opic

TAMAN LALULINTAS

Di saat sama Opic di Taman Ade Irma Suryani rame banget banyak anak-anak loh.Lewati POLRES Cimahi.

HOTEL PARAHYANGAN

Pada saat menghadiri seminar tentang Bisnis dari PT Melia Nature Indonesia di Hotel Parahyangan Cimahi.

CIC SUKAWANA

Pada saat pelantikan OSIS SMA BPI seringnya ke CIC Sukawana Parongpong.

GD. SATE

Ku tak akan lupa mampir ke Gd. Sate Untuk Berdemo ingin SUKSES dan KAYA. seperti pejabat oey....

CURUG CIMAHI

Pada waktu mau ke CIC Sukawana Parongpong mampir dulu ah ke Curug Cimahi tempatnya Adem Loh..

BALE PARE

Saat santai di Bale Pare kadang-kadang saja ko.

TARENGTONG

Pada saat perjalanan ke kebun yang di Tarengtong Lebak saat RT 03 RW 14 Tagog Apu Padalarang Bandung Barat,ku lihat ada Kereta lewat oey

JEMBATAN PASOPATI

Pada waktu mau ke Gd. Sate lewatnya jembatan pasopati.
Saat ini, jalan layang pasopati sudah masuk dalam daftar salah satu Landmark Kota Bandung. Mungkin di waktu yang akan datang posisinya akan menggeser Gedung Sate sebagai ikon Kota Bandung.
Disebut Jalan Layang/jembatan pasopati karena jempatan ini menghubungkan jalan Dr. Junjunan (Pasteur) dengan jalan Surapati (Suci). Ikon baru Kota Bandung ini membentang diatas Sungai Cikapundung dengan panjang 2,8 Km dan lebar sekitar 30 - 60 meter.
Salah satu keunikan dari jembatan ini, karena model jembatan yang menggunakan kawat-kawat baja yang digantungkan dari satu atau beberapa tiang utama. Konstruksi ini, selain memberikan nilai estetika, dianggap menjadi solusi untuk meminimalkan pembebasan lahan di pemukiman padat di bawah jembatan ini.
Posisi jembatan yang berada di daerah tinggi membuat kita bisa melihat Kota Bandung dengan range yang sangat luas dari atas jembatan ini. Keindahan jembatan ini menjadi lebih pada malam hari karena dihiasi dengan lampu yang meneranginya yang tentunya menambah keindahan arsitekturnya. Jambatan ini sering digunakan masyarakat Kota Bandung khususnya kawula muda Bandung untuk tempat nongkrong sembari melihat Kota Bandung dari atas jembatan ini.

PUSPA IPTEK

Pada saat muter-muter Puspitek setiap akan berangkat ke kantor.
DULYANI,S.Pd.I
Pupitek –

BALING-baling dinamo kecil di dasar akuarium itu mulai berputar setelah saklar mesin tornado ditekan. Tiga puluh detik kemudian terlihat reaksi menarik. Air berputar makin cepat hingga membentuk pusaran meliuk-liuk seperti angin tornado.

DI atas mesin tornado, empat anak usia 10-11 tahunan bergantian mencoba sepeda yang didesain khusus. Jalurnya merupakan tali baja lima meteran yang terbentang di atas ketinggian tiga meter lebih. Tak ada takut. Anak-anak malah tersenyum puas setelah bergaya seperti pemain akrobat.

Mesin tornado termasuk alat peraga sains baru yang dipamerkan di gedung Pusat Peraga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspa Iptek) Kotabaru Parahyangan. Sedangkan sepeda tali merupakan koleksi lama yang sudah ada sejak Puspa Iptek diresmikan Menegristek Ir M Hatta Rajasa dan Mendiknas Prof DR Malik Fadjar, pada 11 Mei 2002.

"Sepeda tali menjadi satu alat peraga sains favorit pengunjung. Malah ada yang sampai rebutan naik. Sampai sekarang sudah belasan ribu orang mencoba. Alhamdulillah, belum pernah ada pengunjung yang jatuh," ungkap Koordinator Puspa Iptek, Joko Santoso, saat ditemui, Kamis (8/1) siang.

Mesin tornado dan sepeda tali hanya dua dari 120 jenis alat peraga sains koleksi Puspa Iptek. Berbeda dengan aturan di museum, di Puspa Iptek penjunjung justru sangat dianjurkan mencoba alat peraga dipandu petugas atau mengikuti petunjuk tertulis.

Setiap alat peraga sains punya keunikan masing-masing dan selalu terkait ilmu fisika, kimia, dan biologi. Misalnya wajah nengok yang terus menatap ke manapun kita beranjak. Sumur gravitasi membuktikan, benda bermassa lebih ringan bisa lebih cepat tersedot ke lubang.

Beberapa alat peraga sains terkait fenomena alam. Seperti tsunami model buat menjelaskan terjadinya gelombang tsunami. Begitu juga dengan alat peraga yang bisa mengungkap fatamorgana, baskom air mancur, bayangan setengah bola, dan lainnya.

"Sebagian alat peraga sains di Puspa Iptek kami desain sendiri. Selebihnya membeli jadi. Ketika dieksplorasi dengan cara tepat, semua itu bisa menjadi obyek wisata edukasi yang sangat bermanfaat dan menyenangkan," jelas Joko Santoso.

Kesenangan mengeksplorasi berbagai alat peraga sains tak cuma dirasakan pengunjung anak-anak. Beberapa pengunjung dewasa mengaku mendapat pengalaman baru. "Memang ada percobaan sains yang pernah saya dapat waktu sekolah. Tapi di sini ternyata lebih banyak lagi yang saya baru tahu," ungkap Kuryono (67) yang datang bersama keluarga.

Namun beberapa pengunjung mengaku belum bisa optimal menyerap wawasan dari Puspa Iptek. Sebab tidak setiap saat mereka bisa mendapat penjelasan dari petugas pemandu.

"Kalau pengunjung rombongan seperti pelajar, bisa saja mendapat penjelasan dari guru sains mereka. Tapi kalau pengunjung keluarga agak sulit. Sebab tidak semua orangtua bisa menjelaskan cara kerja alat peraga sains di sini kepada anak-anak mereka," ungkap Anggraeni Ginting, pengunjung asal Kota Cimahi.

Anggraeni Ginting mengusulkan pembuatan jadwal supaya pada jamjam tertentu untuk mengatasi kendala terbatasnya jumlah petugas pemandu. Sehingga pengunjung tetap bisa mendapat wawasan komprehensif dan tidak menganggap alat peraga sains sekadar alat permainan semata.

"Akan lebih menarik lagi, kalau pemandu Puspa Iptek bisa mengaitkan penjelasan tentang alat peraga sains dengan fenomena alam yang terjadi. Misalnya tentang bencana tsunami yang melanda Aceh tahun 2004, pemanasan global, juga badai tornado di Amerika. Meski itu cuma mengambil beberapa contoh kejadian saja," imbuh Anggraeni. (Dulyani,S.Pd.I)

Gedung Penyangga Jam
GEDUNG Puspa Iptek merupakan penyangga sundial (jam matahari) terbesar yang ada di Indonesia. Arsitektur bangunan serta keberadaan sundial menjadi daya tarik sendiri, di luar 120 koleksi alat peraga sains.

Pembangunan gedung Puspa Iptek ini berlangsung sekitar setahun sejak peletakan batu pertama oleh Menristek Muhammad AS Hikam, 31 Maret 2001. Di tempat ini ada sundial vertikal dan horisontal yang berfungsi sebagai penunjuk waktu semu lokal, waktu rata-rata lokal, serta penunjuk zodiak.

"Untuk membuat desain sundial vertikal dan horisontal, kami bekerjasama dengan para ahli astronomi ITB. Sebab ada perhitungan teknis untuk menentukan kemiringan bidang dial, posisi kemiringan gnomon, dan sebagainya," terang Koordinator Puspa Iptek, Joko Santoso.

Boleh jadi pengunjung merasa heran akan perbedaan antara waktu semu lokal, waktu rata-rata lokal, dengan waktu di jam tangan yang mengacu pada patokan Greenwich. Sehingga untuk memperoleh informasi waktu yang lebih akurat perlu ada koreksi berpatokan pada bujur geografis tempat sundial berada. (ricky reynald yulman)

Memadukan Iptek dan Seni
PERPADUAN wawasan sains dan aktivitas seni seringkali memberi keseimbangan kerja otak manusia. Acuan tersebut menjadi dasar Pengelola Puspa Iptek bekerjasama dengan Pengelola Bale Seni Barli, membuat program Fun With Science & Art.

Setelah sekitar 1 - 2 jam mengeksplorasi beragam alat peraga sains, pengunjung diboyong untuk melakukan beberapa kegiatan seni. Bermain angklung interaktif, kemudian memilih kegiatan membuat batik celup, lukis kaca, dan lukis gerabah.

asil kreasi di Bale Seni Barli bisa dibawa pulang pengunjung sebagai buah tangan.
Pengunjung yang datang rombongan maupun keluarga, bisa mengikuti program Fun With Science & Art dengan beberapa paket pilihan. Untuk paket kunjungan ke Puspa Iptek dan membuat batik celup, seorang pengunjung cukup membayar Rp 16.000.

Sedangkan paket kunjungan ke Puspa Iptek, kemudian melukis gerabah atau melukis kaca, tiap pengunjung dikenakan biaya Rp 20.000. Biaya tersebut sudah termasuk tiket masuk Puspa Iptek, dan biaya peralatan membuat batik celup, lukis kaca, dan lukis gerabah.

Namun pengunjung yang sebatas ingin melakukan eksplorasi alat peraga sains di Puspa Iptek, hanya dikenakan tarif reguler. Buat pengunjung dewasa Rp 8.000 dan anak-anak Rp 7.000. (ricky reynald yulman)

Sundial Puspa Iptek Kotabaru Parahyangan

Alamat :
Jl. Raya Padalarang No. 427 Padalarang, Kabupaten Bandung Barat
Telepon (022) 6803777 - Faksimili (022) 6803020
Website :
www.thebiggestsundial.com, www.kotabaruparahyangan.com
Jadwal Buka :
Selasa - Minggu pukul 08.30 - 16.30 WIB
(Hari libur nasional & libur sekolah tetap buka)

Cara Mencapai Lokasi :
Menggunakan Shuttle Bus AC Damri Kota Baru Parahyangan - Leuwipanjang
Rute: Kota Baru Parahyangan - Tol Pasteur - Dr Djunjunan - TPTR - Cihampelas - Wastukancana - RE Martadinata - Merdeka - Lembong - Lengkong Besar - Pungkur - Otista - BKR - Leuwipanjang.

Leuwipanjang - Kota Baru Parahyangan
Rute: Leuwipanjang - Kopo - BKR - M Toha - Pungkur - Dewi Sartika - Dalem Kaum - Alun Alun - Asia Afrika - Sudirman - Gardujati - Pasirkaliki - Tol Pasteur - Kota Baru Parahyangan.

SEMINAR

CHATIB MUNIF (kanan)ALUMNUS USA, DULYANI,SPd.I(tengah), RUSNIATI,A.Ma (kiri)Ketua PGHI
Perjalanan di waktu seminar di Gd. Sudirman Kopasus Batujajar Bandung Barat

PAHLAWAN TANPA TANDA JASA

KISI-KISI TIK

KISI-KISI TIK
NO STANDAR KOMPETENSI MATERI POKOK
1. Ms. Word
- Pengertian Ilmu Komputer, Diagram komputer
- Soft Ware dan Hard Ware
- Operating System (OS) Komputer
- Kegunaan Program Ms. Word
- Membuat Dokumen, Variasi tabel, grafik, gambar dan diagram.
2. Ms. Power Point
- Mengaktifkan Power Point
- Presentasi Sederhana
- Presentasi Bernavigasi
- Menggabung Data lain
- Membuat cetakan presentasi
3. Ms. Access
- Kegunaan Data Base, Tipe Data
- Merancang dan mengedit Tabel Data Base
- Report dalam Data Base
- Filter by Form dan Filter by Selection
- Query dari satu table atau lebih
4. Multimedia
- Aplikasi grafis dan multimedia
- Presentasi grafis dan multimedia
- Perintah-perintah dasar dalam bahasa pemrograman
- Operasi perhitungan untuk berbagai tipe data
- Program dengan perulangan
5. Internet
- Konsep dan tata cara melakukan sambungan Internet melalui ISP (Internet Service Provider)
- Informasi yang di bentuk oleh komputer dan Infrastruktur telekomunikasi
- Mengakses Web Site
- Browsing dan Download dan Pengolahan file hasil Download
- E-mail dan Web Mail


Dulyani, S.Pd.I

Selasa
6 April 2010
08.00-10.00

2009/2010